Latest Blog

Koordinat kartesian seringkali dipakai di dalam sebuah simulasi untuk menentukan posisi titik tertentu, garis, dan kurva. Untuk membuat koordinat kartesian digunakan library simulasiDasar.js dan fungsi grafik. Sebagai contoh pada diagram kartesian di atas, dibuat sebuah garis PQ, dengan koodinat P (5,3) dan Q (8,1). Untuk membuat nya perhatikan langkah-langkah berikut :

Bukalah aplikasi Notepad++. Kemudian, ketikan kode berikut :

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
	<title>Membuat Garis dengan Library Simulasi Dasar</title>
	<script type="text/javascript" src="http://www.wandah.org/js/simulasiDasar.js"></script>
</head>
<body>
	<center>
	<canvas id="scene" width="800" height="600">
    </canvas>
	</center>
</body>
<script>
	aturCanvas();
	var graf = {startX:50, startY:100, dataW:20, dataH:10, tileW:25, skalaX:1, skalaY:1, desimalX:0, desimalY:0, offsetX:10, offsetY:5, xLabel:'x (cm)', yLabel:'y (cm)', fontLabel:'11pt Calibri', warnaBG:'#daf6fb', warnaGaris:'#000', warnaLabel:'#000'}

	var P = {x:5, y:3};		
	var Q = {x:8, y:1};		
			
	function setSimulasi(){
		//menambahkan background warna
		hapusLayar("#e8e8e8");	
		//membuat kordinat kartesius
		grafik(graf);
		//titik pusat koordinat kartesian
		var x0 = graf.startX + graf.offsetX*graf.tileW;
		var y0 = graf.startY + graf.offsetY*graf.tileW;
		//transformasi titik P dan Q ke koordinat layar
		var Px1 = x0 + (P.x*graf.tileW/graf.skalaX);
		var Py1 = y0 - (P.y*graf.tileW/graf.skalaY);
		var Qx1 = x0 + (Q.x*graf.tileW/graf.skalaX);
		var Qy1 = y0 - (Q.y*graf.tileW/graf.skalaY);
		//membuat garis
		garis (Px1, Py1, Qx1, Qy1, 5, "blue");
	}

	setSimulasi();
</script>
</html>

Simpan dengan nama tutorial-2.html
Dobel klik file tutorial-2.html tersebut, untuk membukanya dengan internet browser default di komputer anda, maka akan anda dapatkan koordinat kartesian seperti pada gambar di atas

Share ( Ayo Berbagi )

Leave me a comment

untuk pertanyaan lebih baik di email langsung ke wandah [at] wandah [dot] com agar cepat direspon